Apa perbedaan antara papan Antistatik dan papan Partikel?
Papan Antistatik adalah papan dekoratif padat yang dibentuk sekaligus pada suhu tinggi dan tekanan tinggi. Papan ini memiliki sifat antibakteri yang tahan lama, tahan api, tahan aus, tahan gores, serta tahan benturan. Tahan terhadap polusi dan mudah dibersihkan; inti padat berkepadatan tinggi, kokoh dan tahan lama, sehingga berfungsi baik sebagai bahan dekoratif maupun bahan struktural.
Papan Antistatik memiliki beragam kegunaan, dari furnitur hingga dinding area publik, terdapat banyak contoh penerapan papan Antistatik. Papan ini tidak hanya menawarkan berbagai pilihan, tetapi juga mudah diproses. Papan Antistatik merupakan bahan yang sangat baik untuk pengeboran, pengetapan, pengamplasan, penuntunan, serta pemrosesan permukaan berbentuk khusus dengan mesin CNC. Papan ini tetap tampak seperti baru seiring waktu dan mampu menghasilkan efek vertikal maupun planar secara mandiri, memenuhi kebutuhan pelanggan.
Di bidang dekorasi bahan bangunan, industri furnitur rumah sangat diminati oleh para produsen. Bagaimana cara membedakan antara papan Antistatik dan papan densitas, serta apa kelebihan dan kekurangan masing-masing? Sangat penting untuk memahami karakteristik dan proses produksi papan Antistatik dan papan densitas.
Papan Antistatik: Intinya terbuat dari beberapa lapis kertas kraft yang diresapi resin fenolik, dan permukaannya dilapisi satu lapis kertas hias berwarna yang diresapi melamin, kemudian ditekan pada tekanan dan suhu 1430 psi (150 °C).
Papan Partikel: Papan partikel adalah jenis papan yang terbuat dari serat kayu atau serat tumbuhan lainnya. Diproduksi dengan cara menghancurkan, memisahkan serat, mengeringkannya, mengelemnya, lalu menekannya secara panas.
Dibandingkan dengan papan partikel, Antistatik juga memiliki keunggulan sebagai berikut:
Ia memiliki kepadatan tinggi dan jauh lebih unggul dibanding papan partikel dalam menahan gaya eksternal. Kepadatan injeksi balik adalah 1450, sedangkan papan densitas sekitar 850.
2. Ketahanan terhadap asam dan alkali serta sifatnya yang mudah dibersihkan jauh lebih unggul dibanding papan densitas. Oleh karena itu, anti-bet dapat ditemui di semua bidang dekorasi rumah, terutama di tempat umum, seperti sekat kamar mandi, lemari penyimpanan, dan rumah sakit.
3. Papan yang lebih baik memiliki keunggulan lebih dibanding MDF dalam hal ketahanan terhadap lembap dan air. Karena papan serat berkepadatan sedang direkatkan dengan perekat, begitu terkena uap air, perekat pada papan serat berkepadatan sedang dapat dengan mudah terbuka.
4. Ketahanan terhadap api dan air dari papan Antistatik jauh lebih unggul dibanding papan serat berkepadatan sedang. Karena kepadatannya yang tinggi, papan ini sulit terbakar, sedangkan papan serat berkepadatan sedang sangat mudah terbakar. Biasanya, dalam kecelakaan kebakaran besar, MDF dapat digambarkan sebagai bahan tambahan yang memperbesar api.
5. Perlakuan permukaan papan Antistatik sangat kaya dan beragam, serta dapat dibentuk, sehingga memperkaya keragaman keluarga Antistatik.
Jadi tidak sulit bagi kita untuk membedakan mana yang lebih baik, antara papan Antistatik atau papan serat kepadatan sedang. Tentu saja, dibandingkan dengan papan Antistatik, papan kepadatan memiliki kelebihan tersendiri! Untuk spesifikasi yang sama, papan serat kepadatan sedang jauh lebih murah daripada papan Antistatik.
Papan Antistatik dikenal karena selera estetika yang luar biasa dan kinerja yang sangat baik. Papan ini menambah keindahan dan kesan mewah pada ruang interior Anda. Faktanya, papan anti-pukul menawarkan tekstur, warna, dan pola yang mirip dengan papan dekoratif anti-pukul lainnya di seluruh permukaan dan intinya.
Seperti pepatah mengatakan, ada harga ada rupa. Saya percaya bahwa saat memilih papan, setiap orang seharusnya tidak hanya mempertimbangkan manfaat jangka pendek tetapi juga perspektif jangka panjang. Papan Antistatik merupakan pilihan yang baik.